Wahai
para mertua hormatilah menantu perempuanmu,karena kalian tak pernah
mengandungnya, menyusuinya,apalagi menyekolahkannya, tetapi dia rela
meninggalkan orang tuanya mengabdi sampai mati demi anak laki2mu,
apalagi dia rela meregang nyawa untuk mengandung dan melahirkan cucu
penerus keturunanmu...
Rumah mertua .... Tidak mudah bagi seorang wanita utk "datang" sendirian ke sebuah keluarga baru.. kemudian harus menyesuaikan diri sedemikian rupa.. untuk dapat hidup bersama keluarga baru tersebut juga Tidak mudah.. Yang
sering terjadi adaLah konflik batin..Tangis..Ketidak cocokan di banyak
haL, Dan Tetap Bertahan demi Orang Yang Dicintainya Meskipun sebenarnya
Dia stress!! Para Laki-Laki Kamu harus Tau.. Istrimu rela meninggalkan kedua orangtua yg sudah menyayanginya sejak kecil.. Rela meninggalkan rumahnya yg merupakan tempat ternyamannya sejak kecil.. Hanya demi menaati..mengikutimu dan membahagiakanmu wahai suami... Ia
Hanya berharap Kamu Lah Suami yang akan Menjadi Pengganti Orang Yang
menyayanginya Dan Menjadi Tempat Ternyamannya Setelah meninggalkan
Rumahnya.. Setengah Dari Suami Memahami HaL itu.. Setengahnya Lagi Tak Mau Tau Akan haL itu.. Maka.. hargai perasaan istrimu..sayangi istrimu.. jangan disakiti lagi dengan hal2 lain.. Sungguh.. kedua orangtuanya mengizinkan ia menikah denganmu..karena mereka berharap,engkau bisa membahagiakannya... Karena, jika istri sudah bahagia,maka tidak sulit baginya utk selalu menaatimu... SUAMi....